Jakarta, RIC – Tiga besar calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta untuk mengisi kekosongan jabatan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang akan mengakhiri tugas pada 17 Oktober 2024, dikuasai pejabat dari Departemen Dalam Negeri (Depdagri).
Mereka adalah Dirjen Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Departemen Dalam Negeri (Depdagri) Dr Teguh Setiabudi mendapat dukungan anggota DPRD DKI Jakarta perwakilan delapan partai.
Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Prof Dr Akmal Malik yang juga Penjabat Gubernur Kalimantan Timur mendapat dukungan anggota DPRD DKI Jakarta dari perwakilan tujuh partai dan Irjen Depdagri, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI mendapat dukungan anggota DPRD DKI Jakarta dari tujuh partai.
Sementara Sekda DKI Jakarta Joko Agus Setyono hanya mendapat dukungan anggota DPRD dari dua partai, Heru Budi Hartono dan Marullah Matali masing – masing satu partai.
Tiga nama pertama dengan paling banyak dukungan ini yang akan diusulkan ke Depdagri guna mendapat pertimbangan untuk ditetapkan sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta.
Pejabat Depdagri menguasai tiga besar calon Penjabat Gubernur DKI Jakarta karena mendapat dukungan penuh dari anggota DPRD DKI Jakarta perwakilan partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.
Anggota DPRD dari perwakilan Partai Gerinda memilih Dr Teguh Setiabudi, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw M.SI, Prof Dr Akmal Malik. Golkar juga memilih Dr Teguh Setiabudi, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI dan Prof Dr Akmal Malik.
Selain itu, PKB juga memilih yang sama, Dr Teguh Setiabudi, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI dan Prof Dr Akmal Malik. PAN juga memilih yang sama, Dr Teguh Setiabudi, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI dan Prof Dr Akmal Malik. Anggota DPRD perwakilan Partai Demokrat memilih, Dr Teguh Setiabudi, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI dan Prof Dr Akmal Malik.
Hal yang sama juga PSI. Pertama Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI disusul Dr Teguh Setiabudi dan Prof Dr Akmal Malik.
Sementara itu, perwakilan PKS memilih Dr Teguh Setiabudi, Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI dan Dr Akmal Malik. Nasdem pilihan pertama Joko Agus Setyono kini Sekda DKI Jakarta disusul Dr Teguh Setiabudi dan Komjen Pol Drs Tomsi Tohir Balaw MSI.
PDIP yang tidak masuk dalam koalisi Indonesia Maju memilih berbeda dengan urutan pertama Heru Budi Hartono yang saat ini memangku Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Agus Joko Setyono (Sekda) DKI Jakarta dan Marullah Matali yang menjabat Deputi Gubernur Bidang Pariwisata. (as)
